Contoh Fungsi SUM Excel

Fungsi SUM dan SUMIF di Microsoft Excel adalah dua fungsi yang sangat berguna untuk menjumlahkan nilai dalam sel atau range. Perbedaan utama antara keduanya adalah SUM menjumlahkan semua nilai dalam range yang ditentukan, sedangkan SUMIF memungkinkan Anda untuk menjumlahkan nilai hanya jika memenuhi kriteria tertentu.

Fungsi SUM

SUM digunakan untuk menjumlahkan semua nilai numerik dalam satu atau beberapa range sel.

Sintaks:

=SUM(number1, [number2], ...)

Contoh Tabel:

Produk Januari Februari Maret
A 100 120 80
B 85 95 110
C 70 65 90

Contoh Penggunaan:

  • =SUM(B2:D2) akan menjumlahkan penjualan produk A di semua bulan (300).
  • =SUM(B2:B4) akan menjumlahkan penjualan semua produk di bulan Januari (355).
  • =SUM(B2:D4) akan menjumlahkan semua penjualan (1000).

Fungsi SUMIF

SUMIF digunakan untuk menjumlahkan nilai dalam suatu range yang memenuhi kriteria tertentu.

Sintaks:

=SUMIF(range, criteria, [sum_range])
  • range: Range sel yang akan dievaluasi berdasarkan kriteria.
  • criteria: Kriteria yang menentukan sel mana yang akan dijumlahkan.
  • sum_range (opsional): Range sel yang akan dijumlahkan jika kriteria terpenuhi. Jika dihilangkan, maka range akan digunakan sebagai sum_range.

Contoh Tabel:

Produk Januari Februari Maret Keterangan
A 100 120 80 Promo
B 85 95 110
C 70 65 90 Promo

Contoh Penggunaan:

  • =SUMIF(E2:E4, "Promo", B2:D4) akan menjumlahkan penjualan produk yang memiliki keterangan “Promo” (245).
  • =SUMIF(C2:C4, ">100") akan menjumlahkan penjualan di bulan Februari yang lebih dari 100 (120).

Perbedaan Utama:

Fitur SUM SUMIF
Penjumlahan Semua nilai dalam range Nilai yang memenuhi kriteria tertentu
Argumen number1, [number2], … range, criteria, [sum_range]

Dengan memahami kedua fungsi ini, Anda dapat melakukan analisis data yang lebih mendalam dan mendapatkan informasi yang lebih spesifik dari data Anda.

Author: info

Leave a Reply