Fungsi COUNT di Microsoft Excel memungkinkan Anda untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka dalam suatu range. Fungsi ini sangat berguna untuk menganalisis data numerik, seperti menghitung jumlah produk terjual, jumlah siswa yang lulus ujian, atau jumlah transaksi dalam periode tertentu.
Cara Kerja Fungsi COUNT
Fungsi COUNT akan memeriksa setiap sel dalam range yang ditentukan. Jika sel tersebut berisi angka, maka akan dihitung sebagai 1. Sel kosong, sel yang berisi teks, atau sel yang berisi nilai logika (TRUE/FALSE) akan diabaikan.
Sintaks
=COUNT(value1, [value2], ...)
value1
: Argumen pertama (wajib), bisa berupa angka, referensi sel, atau range sel yang ingin dihitung.value2
(opsional): Argumen selanjutnya (opsional), bisa hingga 255 argumen. Anda dapat memasukkan beberapa range atau referensi sel sekaligus.
Contoh Penggunaan dalam Tabel
Misalkan Anda memiliki tabel data penjualan produk seperti berikut:
Produk | Januari | Februari | Maret |
---|---|---|---|
A | 100 | 120 | 80 |
B | 85 | 95 | 110 |
C | 70 | 65 | 90 |
D | 130 | 105 |
1. Menghitung Jumlah Produk Terjual di Bulan Januari:
=COUNT(B2:B5)
Rumus ini akan menghitung jumlah sel yang berisi angka di range B2 hingga B5 (kolom Januari), hasilnya adalah 3.
2. Menghitung Total Jumlah Produk Terjual:
=COUNT(B2:D5)
Rumus ini akan menghitung jumlah sel yang berisi angka di seluruh tabel (range B2 hingga D5), hasilnya adalah 8.
3. Menghitung Jumlah Produk yang Terjual Lebih dari 100 Unit di Bulan Februari:
=COUNTIF(C2:C5, ">100")
Rumus ini menggunakan fungsi COUNTIF untuk menghitung jumlah sel di kolom Februari (C2:C5) yang nilainya lebih dari 100, hasilnya adalah 2.
Penting:
- Fungsi COUNT hanya menghitung sel yang berisi angka.
- Untuk menghitung semua sel yang tidak kosong, gunakan fungsi COUNTA.
- Untuk menghitung sel kosong, gunakan fungsi COUNTBLANK.
Dengan memahami fungsi COUNT dan cara menggunakannya, Anda dapat dengan mudah menganalisis data numerik di Excel dan mendapatkan informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan.